[Waktu baca: 5 menit]

Salah satu tanda perusahaan hebat adalah laba bersih yang selalu (konsisten) naik dalam kurun waktu tertentu. 

Tidak semua bisa seperti itu, termasuk emiten atau perusahaan yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Dari sedikit perusahaan yang labanya konsisten naik dalam 10 tahun terakhir, tiga di antaranya masuk ke dalam 10 besar perusahaan berkapitalisasi pasar terbesar (big caps) di BEI.

Mereka antara lain Bank Central Asia (BBCA), Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dan Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP). Berikut ini data laba ketiga perusahaan itu 2009-2019 (dalam Rp miliar):

 

Dari tabel di atas tampak tiga perusahaan itu labanya selalu naik setiap tahun tanpa terkecuali. Kendati tidak selalu, tiga perusahaan itu sering mengalami kenaikan laba dua digit setiap tahunnya.

Laju pertumbuhan majemuk tahunan (CAGR) laba bersih 2009-2019 terbesar dicetak oleh BBRI sebesar 16,76%. Seiring peningkatan laba tersebut, harga saham BBRI juga berada dalam tren naik dalam periode yang sama:

Sementara itu, CAGR laba bersih BBCA 15,42%. Saham BBCA juga terbukti terus meningkat dalam jangka panjang:

Terakhir, CAGR laba bersih ICBP 16,67% dalam 10 tahun terakhir yang diikuti dengan peningkatan harga sahamnya dalam periode yang sama: 

Apakah BBRI, BBCA dan ICBP akan kembali mengalami kenaikan laba pada 2020? Menarik untuk memperhatikan data kinerja per 30 September 2020:

Kuartal	BBCA	BBRI	ICBP
Q3/2020	23,034	14,116	3,962
Q3/2019	22,512	24,780	3,885
%	2.32%	-43.03%	1.98%

 

Dari data itu tampak hanya BBCA dan ICBP yang masih membukukan peningkatan keuntungan sampai kuartal 3/2020. Laba BBRI sendiri merosot 43% seiring pandemi corona yang menyergap Indonesia. Menarik untuk memperhatikan kinerja ketiga perusahaan itu pada akhir 2020.

Bagaimana kinerja ketiga perusahaan itu pada 2020? Simak ulasan khusus mengenai ketiganya:

• ICBP: Prospek ICBP Setelah Akuisisi Pinehill
• BBRI: Menakar Strategi BBRI Hadapi Tekanan Pandemi
• BBCA: Investasi Saham BBCA: Masih Menarik?