Tips Berlangganan Aneka Aplikasi di Smartphone
[Waktu baca: 5 menit]
Belum lama ini, pemerintah mengumumkan penarikan Pajak Pertambahan Nilai (PPn) kepada pelanggan produk barang dan jasa digital impor sebesar 10%.
Jasa digital yang dimaksud itu antara lain Netflix dan Spotify yang kini kian populer di Indonesia. Dengan adanya penarikan PPn dari pemerintah Indonesia tersebut maka biaya berlangganan menjadi meningkat.
Biaya langganan aplikasi seperti Netflix dan Spotify tersebut merupakan sesuatu yang relatif baru bagi masyarakat Indonesia. Biaya langganan aplikasi di smartphone seperti itu tentu saja belum marak sekitar 10 atau 15 tahun lalu.
Kemunculan berbagai aplikasi ini adalah bagian dari perkembangan teknologi digital di seluruh dunia. Dengan menggunakan smartphone, misalnya, kita bisa menyaksikan film tanpa harus pergi ke bioskop atau memiliki DVD-nya.
Apabila kita memutuskan berlangganan jasa dari berbagai aplikasi tersebut tentu saja kita harus menyiapkan sejumlah uang untuk membayarnya.
Dalam keuangan personal, biaya langganan aplikasi-aplikasi digital ini tentu saja menjadi pos pengeluaran yang baru yang di masa lalu tidak pernah ada. Selain Netflix dan Spotify, berbagai contoh aplikasi berbayar lainnya adalah Youtube Premium, Tinder, Viu dan sebagainya.
Berikut ini sejumlah tips bagi kamu sebelum memutuskan berlangganan sejumlah aplikasi tersebut:
1. Pahami Kebutuhan
Sebelum memutuskan untuk berlangganan sejumlah jasa tersebut, kita harus memahami kebutuhan kita terlebih dulu. Misalnya, kita menyadari bahwa kita membutuhkan hiburan berupa film. Dengan demikian, kita dapat berlangganan aplikasi terkait.
Memahami kebutuhan ini penting supaya kita tidak mengeluarkan uang untuk sesuatu yang tidak kita sukai atau tidak kita gunakan secara berkelanjutan. Jangan sampai kita hanya berlangganan tanpa pernah menggunakan jasanya.
Apabila hal tersebut terjadi, kita hanya mengeluarkan uang secara sia-sia. Manajemen Netflix sendiri pernah membuat kebijakan memutus langganan pengguna yang tidak aktif menonton untuk membantu pengguna berhemat.
Kita juga dapat mempertimbangkan mengenai berbagai manfaat yang diperoleh dengan berbagai aplikasi tersebut. Misalnya, dengan berlangganan aplikasi pemutar musik, kita dapat mendengar berbagai musik yang dapat membuat suasana hati senang.
Manfaat lain yang diharapkan, misalnya, peluang mendapatkan jodoh dengan cara berlangganan sejumlah fitur di aplikasi kencan online.
2. Manfaatkan Paket
Kalau bisa membayar murah, kenapa harus membayar mahal? Prinsip ini barangkali juga bisa digunakan untuk menggunakan berbagai aplikasi di smartphone tersebut.
Pada saat ini, sejumlah aplikasi menyediakan berbagai fasilitas paket bagi penggunanya dimana paket untuk dua orang lebih murah dibandingkan dengan paket individu untuk satu orang.
Tentu saja, kita perlu mencari teman atau saudara yang mau diajak berlangganan aplikasi seperti ini dengan harapan dapat membayar biaya langganan yang tidak semahal apabila berlangganan sendiri. Dengan paket seperti ini, kita bisa berhemat dalam mengeluarkan biaya langganan.
3. Perhatikan Kebutuhan Lain
Sebelum memutuskan untuk berlangganan sejumlah aplikasi ini, kita perlu memastikan bahwa kebutuhan dasar yang lebih penting dan mendesak telah terpenuhi. Kebutuhan dasar tersebut antara lain biaya hidup sehari-hari (makanan, sembako, sewa tempat tinggal) hingga dana darurat.
Jangan sampai uang yang dimiliki hanya digunakan untuk berlangganan berbagai aplikasi namun di sisi lain kita tidak memiliki uang untuk membeli makanan sehari-hari sehingga membuat diri kita susah.
Memastikan terpenuhinya kebutuhan dasar lainnya ini penting supaya kita dapat menggunakan uang secara tepat sesuai peruntukannya. Dengan kata lain, kita tidak perlu sampai berutang untuk memenuhi kebutuhan dasar di saat kebutuhan lain yang tidak mendesak telah terpenuhi.
Date: